
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA – Anak muda Nusantara (RI) mendorong penguatan kegiatan sama antar pemuda ASEAN dan Italia di era pandemi covid-19 pada Konvensi Pemuda Pertama ASEAN – Itali atau The 1st Youth Conference on ASEAN and Italy Partnership for Development, Kamis (8/4/2021).
Hal itu disampaikan Duta Besar RI Remang, Esti Andayani dimana dua anak muda Indonesia dari 6 peserta terbaik konferensi yang membacakan butir-butir rekomendasi di acara yang diselenggarakan secara daring itu.
“Kami sangat menilai masukan dan usulan-usulan yang menarik serta inovatif sejak para pemuda yang disampaikan dalam communiqué/rekomendasi, ” kata pendahuluan Esti dalam keterangannya, Sabtu (10/4/2021).
Dubes RI mengatakan jumlah pemuda di Italia usia 15-34 tahun mencapai sekitar 13, 5 juta jiwa, sementara terdapat pula 223 juta pemuda di ASEAN.
Generasi muda ini adalah aset sekaligus pihak penting dalam mendukung jalan bersama kita menghadapi pandemi ini, dan untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Dalam kapasitasnya sebagai ketua ASEAN Committee in Rome (ACR), Dubes Esti juga menjelaskan RI terus mendorong upaya penguatan kegiatan sama antar pemuda negara ASEAN dan Italia.
Khususnya dalam menghadapi berbagai tantangan global masa ini dan memanfaatkan daya kerja sama post-pandemi Covid 19.
“Kita akan meneruskan suara dan usulan para pemuda ini kepada pihak-pihak terkait di dalam kerangka kerja sama ASEAN-Italy Development Partnership, ” katanya.
Konferensi Muda ASEAN-Italia yang pertama kali ini telah menghasilkan communique ataupun beberapa butir rekomendasi dengan berisi pandangan dan tawaran peserta Konferensi dalam 3 (tiga) isu utama.
Menangkap juga: Legislator Golkar Harap Efektivitas KTT ASEAN untuk Solusi Krisis Politik Myanmar
Baca juga: Menkeu dan Gubernur Bank Sentral ASEAN Kegiatan Sama Pemulihan Ekonomi