

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA – Polda Metro Jaya tetap melakukan pemeriksaan terhadap pemudik yang kembali ke Jakarta.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan masyarakat mudik yang telah dikerjakan pemeriksaan Covid-19 hampir menyentuh 100 ribu orang.
“Saya informasikan pada sini, selama sembilan hari setelah Lebaran, kita sudah memeriksa sekitar 92 seperseribu warga yang arus kembali mudik warga wilayah dasar Polda Metro Jaya. Daripada sana, ada 596 yang positif, ” kata Yusri kepada wartawann Selasa (25/5/2021).
Yusri memberikan ratusan warga yang terpapar Covid-19 dilakukan tes pada pos-pos penyekatan arus balik mudik.
“Kami temukan di titik-titik pembatasan maupun juga yang dikerjakan pemeriksaan swab antigen oleh para Bhabinkamtibmas maupun Kapolsek langsung di polsek-polsek, ” ucap Yusri.
Yusri mengingatkan kepada awak jika satu dari ratusan orang yang terpapar Covid-19 itu lolos dapat memindahkan tiga orang lainnya.
“Bagaimana kalau 596 orang ini lolos, bermanfaat bisa dikali tiga. 1. 800-an yang akan meyakinkan, minimal itu, menularkan ke 1. 800 orang, dalam satu hari, ” sebutan Yusri.
“Sampai kapan ini akan sempurna. Nah, ini yang kita gugah hatinya masyarakat, ” tambahnya.
Sebelumnya, Polisi kembali memperpanjang penyekatan arus mudik hingga 31 Mei 2021 guna mengantisipasi lonjakan terhadap kasus tentu Covid-19 usai libur Idul Fitri Lebaran 1442 H.
Baca juga: Pengendara Motor Tersebut Diringkus Polisi Gara-gara Hancur Mobil Pemudik
“Kita perpanjang had 31 Mei dan belum ada perintah untuk menghentikan penyekatan, ” ujar Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran di JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (24/5/2021).